Assalamu'alaikum!

Perkenalkan, nama saya Aprilely Ajeng Fitriana. Kalian bisa panggil saya Lelly. Saya lahir di Malang pada tanggal 22 April 1991. Saat ini, saya tinggal di Bogor bersama suami dan anak saya. Blog ini adalah tempat saya mencurahkan segala pemikiran saya dari berbagai peristiwa. Bagaimana saya menghadapinya dan apa saja hikmah yang saya peroleh.

Jan 31, 2019

Narablog, dari Hobi Jadi Bisnis

resolusi bisnis 2019


Saya kenal dunia blog sejak tahun 2010. Sejak saat itulah, saya mulai menjadi narablog. Jangan dikira dengan pengalaman ngeblog selama hampir 10 tahun membuat saya layak dengan predikat narablog profesional. 

Kok bisa?

Dulu, saya mulai ngeblog hanya untuk menyalurkan hobi menulis saya. Blog buat saya adalah rumah di mana saya bisa berbagi apapun. Kisah, keluh kesah, atau bahkan opini terkait suatu fenomena yang terjadi di sekitar saya. Sama sekali tidak ada bayangan untuk mulai menghasilkan uang dari aktivitas ini.

Sesering apapun saya menulis. Sebesar apapun interaksi orang lain terhadap tulisan-tulisan saya. Tetap saja semua itu tidak terkonversi dalam pundi-pundi rupiah. Semuanya berubah menjadi kepuasan batin semata. 

Titik Balik

titik balik
Ada titik yang menjadi awal dari semuanya.  | sumber : pexels.com


Juli 2018, saya menikah. Dan ini mengubah seluruh kehidupan saya. Bukan hanya status yang berubah, tapi pekerjaan, tempat tinggal, serta teman ngobrol pun berubah semuanya. Suami saya mengajak saya untuk ikut ke Bogor. Artinya, saya harus meninggalkan pekerjaan saya sebagai dosen di Surabaya dan hijrah ke Bogor.

Agustus 2018, saya resign dari kampus dan betul-betul pindah ke Bogor. Seminggu dua minggu, rasanya menyenangkan. Selebihnya, saya frustasi. Maklum, saya biasa sibuk. Rasanya aneh kalau kesibukan itu hilang. Saya agak khawatir dengan perubahan ini. Belum lagi desakan dari berbagai pihak agar saya kembali mengajar. Kalau saya tidak lekas punya sesuatu hal yang bisa menggantikan aktivitas mengajar saya, suami saya dan anggota keluarga saya lain yang nanti akan kena dampaknya.



Saya mulai merenung dan mencari jalan keluar. Hingga akhirnya muncul keinginan untuk mengubah hobi saya menjadi bisnis, yaitu menulis di blog. Saya tidak perlu melamar ke tempat lain, saya hanya perlu fokus menjalankan blog saya hingga bisa menghasilkan uang.

Dari sini, saya mulai belajar kesana kemari dengan serius. Ilmu apa saja sih yang harus saya miliki agar blog saya punya kualitas yang baik dan layak untuk dibayar. Ilmu yang saya dapat langsung saya praktikkan dalam aktivitas ngeblog saya. Alhamdulillah, hasil sudah mulai nampak. Tidak banyak sih. Tapi ada.

Resolusi Bisnis 2019

mimpi
Butuh keberanian untuk mewujudkan mimpi. Kalau tidak dicoba sekarang, kapan lagi? | sumber : pexels.com


Tahun ini, saya masih berharap aktivitas ini bisa berlanjut bahkan bisa semakin membaik. Ini adalah beberapa target yang ingin saya wujudkan di tahun 2019. Harapan saya, kalau semua ini bisa terwujud, bukan hanya performa blog saja yang meningkat, tapi peluang untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah pun bisa mengalir lebih deras lagi.

1. Pageviews naik

Apalah arti konten yang baik kalau yang baca cuma secuil. Hiks. Tahun ini saya punya target total pageviews bisa mencapai 75.000. Untuk bisa meraih angka itu, saya perlu memperbaiki kualitas konten yang saya sajikan, lama waktu loading di blog saya, rajin-rajin blogwalking, dan promosi konten ke seluruh sosial media yang saya punya. 

2. DA/PA naik

Saya baru mulai serius memperhatikan DA/PA itu sejak bulan November 2018. Waktu itu DA/PA saya masih 13/17. Kemudian, pertengahan November saya ikut Blog Challenge bareng BPN. Alhamdulillah, DA/PA naik jadi 18/23. 

Saya pikir, bukan hal yang mustahil kalau saya menargetkan DA/PA bisa tembus angka 25/30 di tahun 2019 ini. Konsistensi untuk terus menulis, promosi, dan blogwalking kuncinya. Kalau 3 hal ini bisa saya lakukan dengan baik, angka 25/30 bisa kok terwujud secara nyata.

3. Follower naik

Daftar follower itu menunjukkan siapa saja sih orang yang suka berkunjung ke blog kita dengan suka rela. Bagi saya, mereka seperti itu. Lepas dari apakah mereka akhirnya meninggalkan jejak atau tidak di blog saya. 

Banyaknya follower juga menunjukkan bagaimana orang nyaman dengan blog saya. Entah dari konten yang saya sajikan. Maupun faktor lain. 

Tahun ini, saya berharap followers saya bisa naik hingga bisa mendapatkan 100 followers. Untuk sosial media lain, itu lebih mudah. Tapi, untuk blog, ada effort lebih untuk bisa mencapai angka tersebut.

4. Monetizing blog

Buat saya, membuat konten yang baik itu lebih mudah dari bagaimana menjual konten itu keluar. Tapi, kalau saya ingin bisa mengubah blog dari hobi menjadi bisnis, maka saya pun harus mencari cara supaya blog ini bisa menghasilkan uang.

Setahu saya, salah satu cara untuk menghasilkan uang di blog adalah dengan memasang iklan. Sejauh ini, saya belum merasakan hal ini karena proposal pengajuan adsense saya selalu ditolak oleh Google. Sedih.

Bukan Lelly namanya kalau mudah menyerah. Saya masih terus mengajukan permohonan. Sembari mencari tahu akar masalah dan solusi lain akan hal ini.

Selain adsense, ada juga artikel-artikel yang bekerja sama dengan pihak lain. Entah itu saya sendiri yang menulis atau hanya sekedar content placement. Sudah ada juga di sini. Walaupun masih belum terlalu banyak.

Biasanya sih syaratnya ada di DA/PA. Sedangkan DA/PA saya masih ada di bawah 20. Jadi, sekarang kita upayakan saja satu per satu.

5. 2 blogpost tiap minggu

Tahun ini saya punya target untuk bisa posting artikel seminggu 2 kali yaitu di hari Senin dan Kamis pada pukul 10.00 WIB. Jadwal ini akan saya pakai jika saya sedang tidak mengikuti tantangan One Day One Post.

6. Menang lomba blog

Pernah memenangkan kompetisi blog betul-betul mampu menjadi booster bagi. Harapan saya, tahun ini pun saya bisa memenangkan lomba blog lagi. Saya belajar dari para suhu yang langganan menang lomba blog bagaimana sih artikel yang biasanya menang lomba itu. Memang, semuanya ditentukan oleh kriteria masing-masing lomba. Tapi tidak ada salahnya kita belajar dari itu. Baca kriteria lombanya kemudian cari tahu apa yang membuat tulisan itu layak menjadi pemenang.

7. Ikut blog challenge

Blog challenge yang saya ikuti di akhir tahun bersama BPN ternyata amat sangat berpengaruh pada traffic blog saya. Dari sini, saya berpikir bahwa tidak ada salahnya sesekali ikut blog challenge lagi. Selain melatih diri untuk menulis, tentu saja dapat menaikkan traffic.

7 hal ini yang ingin saya wujudkan untuk bisnis di tahun 2019. Semoga Allah memberikan saya kemudahan untuk mewujudkan 7 hal ini.



"Mimpi tanpa upaya sama dengan angan kosong."

Saya tidak ingin resolusi yang saya tulis hanya menjadi angan-angan belaka. Karena itu, saya buat langkah demi langkah yang bisa saya tempuh untuk mewujudkan hal ini.

1. Tidak berhenti belajar dan berlatih

belajar
Belajar, latihan, belajar lagi, latihan lagi, begitu terus sampai kapan pun. | sumber : pexels.com


Kunci sukses dari banyak narablog profesional adalah jangan berhenti menulis. Ini adalah upaya terbaik yang bisa saya lakukan agar bisa menjadi narablog profesional. Semakin sering menulis, tulisan yang saya hasilkan pun akan semakin membaik. Baik itu alurnya, maupun isinya. 

Selain berlatih menulis, tidak ada salahnya untuk menginvestasikan uang untuk belajar dalam berbagai kelas menulis atau blogging. Ini akan membantu saya untuk memahami lebih dalam lagi apa sih yang harus saya lakukan ke depan. Mana saja kekurangan yang harus saya tambal.

2. Membuat jadwal blogging

jadwal
Seberapa penting? Penting banget. | sumber : pexels.com


Saya belajar dari para narablog profesional tentang pentingnya membuat jadwal blogging. Saya harus punya jadwal yang terstruktur tentang kapan saya harus riset kata kunci, menulis, posting artikel, promosi, dan blogwalking. Masing-masing harus terjadwal supaya saya juga punya target untuk menyelesaikan satu demi satu.

Target saya bisa mempublikasikan 2 artikel tiap minggu. Artinya, saya harus memilih jadwal yang bisa saya penuhi untuk menayangkan artikel itu. Rencananya, saya akan mempublikasikan artikel saya tiap hari Senin dan Kamis pada pukul 10.00 WIB. Promosi blog juga akan dilakukan pada hari yang sama setelah artikel terpublikasikan. Dengan ini, saya bisa memperhitungkan langkah tentang kapan saya harus riset kata kunci dan kapan saya harus menulis.

Hari Selasa akan banyak saya gunakan untuk menulis artikel untuk hari Kamis. Sedangkan tulisan untuk hari Senin akan saya tulis di hari Kamis. Riset bisa dilakukan di hari Rabu dan Jumat. 

Selain jadwal ini, saya juga perlu untuk membuat jadwal tulisan apa yang akan saya tayangkan dalam satu bulan ke depan. Cara ini tentu akan memudahkan saya untuk riset kata kunci. Menulis artikel juga jauh lebih mudah jika topik yang akan dibahas sudah jelas.

3. Konten yang berkualitas

kualitas
Rencanakan kualitas, bukan kebetulan berkualitas. | sumber : pexels.com


Konten yang berkualitas akan mampu dihasilkan jika saya mau mendalami kata kunci lebih dalam. Lalu, mencari tahu apa sih yang pembaca butuhkan terkait kata kunci ini. Jadi, saya bisa menghasilkan artikel yang mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan pembaca.

Tulisan memang yang utama, tapi visualisasi artikel juga tidak kalah penting. Saya bisa menyisipkan beberapa gambar yang mampu menguatkan konten. Entah itu ilustrasi, infografis, atau gambar lain. Kualitas gambar tentu harus dipertimbangkan. Ini supaya bisa semakin memanjakan mata pembaca. Kalau pembaca senang, mereka pun jadi makin kerasan nongkrong di blog saya.

4. Melebarkan jaringan dengan sesama narablog

jaringan
Perluas jaringan. | sumber : pexels.com


Kunci dalam berbisnis adalah punya jaringan yang luas. Entah itu untuk menggaet customer kita atau untuk menjalin kerja sama bisnis. Ini yang sedang saya lakukan untuk membesarkan blog ini. Saya bergabung dalam beberapa komunitas blog, berkenalan dengan beberapa perempuan hebat di luar sana. Mengambil ilmu dari mereka, mencari tahu apa yang mereka butuhkan untuk dijadikan bahan tulisan, serta menjalin silah ukhuwah dengan mereka.

Saya tidak menyangka kalau dengan cara ini, berbisnis menjadi semakin menyenangkan. Saya jadi merasa punya banyak sekali orang yang sama-sama berjuang seperti saya. Saya punya sosok yang menginspirasi saya, memberi saya semangat untuk terus berkarya. 

Cara ini akan terus saya pertahankan bahkan akan terus saya kembangkan lagi. Saya berharap bisa bertemu banyak sekali orang-orang baru yang bisa menuntun saya untuk menghasilkan konten yang lebih berkualitas lagi.

5. Menunjang setiap kebutuhan blogging

ruang kerja
Pinginnya sih bisa punya sudut kerja seperti ini. | sumber : pexels.com


Siapa bilang blogging tidak butuh modal apapun? Ini keliru. Minimal saya punya handphone untuk mengetik artikel saya di blog dan paket internet yang bisa memudahkan saya berselancar mencari ide tulisan. Atau untuk sekedar post tulisan. Buat saya, internet itu nafas dari bisnis ini. Jadi, memastikan kebutuhan itu adalah sebuah keharusan.

Beberapa minggu ini saya berdiskusi dengan suami tentang biaya pemakaian internet saya yang lumayan besar dalam sebulan. Sayangnya, jaringan yang saya dapatkan tidak sebagus keinginan saya. Hingga akhirnya saya menggunakan salah provider untuk memperlancar aktivitas blogging saya.

Kendala lain yang muncul adalah ketika paket data habis. Saya harus mencari konter pulsa terdekat. Biasanya, saya akan mulai membeli pulsa ketika kecepatannya sudah mulai menurun. Nggak sampai habis total.

Bukan hanya itu. Ada keinginan juga untuk membeli peralatan kerja yang baru, seperti laptop dan handphone baru. Pasalnya, perangkat yang saya pakai sekarang sudah jadul banget. Performa kerja sudah menurun. Ini jelas menghambat pekerjaan saya.

Mau beli baru tapi harus survey dulu dari satu mall ke mall yang lain. Spesifikasi oke nggak, harga oke nggak. Ribet? Jelas. Lelah? Sudah pasti.



Don't worry, be happy. Kita perlu bersyukur bahwa kita hidup di era digital. Kemudahan berbelanja menjadi semakin mudah dengan platform belanja online. Kalau memang tidak punya banyak waktu untuk berbelanja dari satu toko ke toko lain, kita bisa lho mendapatkan semua itu secara online. 

Alhamdulillah, saya sudah ketemu platform belanja online yang terpercaya dan cocok banget untuk kita yang sedang merintis bisnis. Siapa itu? Ralali.com. Yeeeiii...

ralali.com
 sumber : ralali.com

Apa sih Ralali.com itu?


Ralali.com adalah platform belanja kebutuhan bisnis pertama di Indonesia. Mereka telah menghubungkan jutaan vendor dan UMKM agar masing-masing dapat memulai dan mengembangkan bisnisnya.

Nah, ini cocok banget nih buat saya yang baru mengembangkan bisnis di tahun 2019. Bukan hanya saya tentunya, tapi siapa saja yang punya bisnis. Ralali.com betul-betul bisa menjadi solusi untuk membantu mewujudkan Resolusi Bisnis 2019. Kita bisa berbelanja produk grosir secara online. Ini solusi banget kan buat kita yang butuh menyuplai beragam kebutuhan usaha kita dengan mudah dari berbagai supplier terpercaya.

sumber : ralali.com


Berbagai produk untuk usaha kuliner, kebutuhan kantor, konstruksi dan arsitektur, otomotif, serta berbagai kategori usaha lain tersedia di Ralali.com. Bukan hanya itu, kita bisa mensuplai semuanya dengan mudah.

Pas banget kan dengan rencana saya membeli beberapa peralatan untuk kegiatan blogging saya. Kalau semua bisa terpenuhi dengan begitu mudah, tentu kegiatan blogging dari riset hingga promosi pun akan menjadi jauh lebih produktif lagi. Nggak ada lagi alasan laptop ngadat, smartphone ngehang, atau internet nyut-nyutan.

imac
sumber : ralali.com


Internet oke, laptop oke, smartphone oke, peralatan kantor juga memadai. Kurang apa coba? Semuanya oke. Tinggal eksekusi aja nih.

Mau buka toko di Ralali.com? Ooo.. bisa banget. Ralali.com akan membantu kita untuk mengembangkan bisnis kita. Pertama, Ralali.com sendiri merupakan online B2B marketplace terbesar di Indonesia dengan lebih dari 15.000 pembeli aktif yang terdiri dari korporasi dan para pelaku usaha dengan volume pembilian yang tinggi (grosir). Kedua, Ralali juga menyediakan program pembinaan GRATIS dengan para trainer dan praktisi bisnis yang berpengalaman. Selain itu, Ralali juga akan membantu kita mempromosikan toko online kita melalui setiap kampanye pemasaran yang dilakukan baik online maupu offline. Jaminan keamanan bertransaksi juga dijamin, jangkauan pasar juga sudah meliputi berbagai pelosok negeri, dan yang terpenting kita akan menerima laporan transaksi penjualan. 

penjual
sumber : ralali.com

"Terus apa yang mau dijual dari bisnis blog?"

Banyak. Jual jasa penulisan artikel, bisa. Content placement, bisa. Atau kita bisa mulai membuat produk seperti buku untuk bisa dijual.

Caranya ada, medianya juga sudah tersedia. Pas banget kan? Jadi, tunggu apalagi? Yuk, #IniSaatnyaTau Ralali.com yang akan membuat bisnis itu gampang. Resolusi Bisnis di tahun 2019 pun jadi lebih mudah diwujudkan. Tunggu apa lagi? Buruan gabung di Ralali.com.


with love,



Jan 16, 2019

Kenal Lebih Dekat dengan Google Search Console



Saya mulai blogging sebetulnya sudah lama, tapi ya cuma nulis aja. Saya nggak terlalu paham dengan segala printilan untuk menunjang performa blog. Sampai akhirnya tumblr diblokir, nyari platform buat nulis lain, dan rasanya rugi kalau saya pakai Blogger hanya untuk nulis. Niat untuk optimasi blog dan meraih pembaca sebanyak-banyaknya pun jadi target saya. Dari awalnya yang cuma ngerti nulis lepas tanpa kaidah apapun, jadi mulai ngerti apa itu PUEBI, apa itu niche, themplate yang harus dipakai yang bagaimana, sampai tools dari Google yang bisa membantu kita untuk optimalisasi blog.

Kemarin, saya sudah cukup mengenalkan ke kalian tentang apa itu Google Analytics. Nah, sekarang saya mau ngenalin salah satu tools dari Google juga yang akan membantu kita untuk optimalisasi blog. Namanya Google Search Console. Dari pada penasaran dengan tools satu ini, yuk kita kenalan aja dengan Google Search Console.

Apa itu Google Search Console?


Kalau dulu ada yang pernah main-main sama Google Webmaster Tool pasti ngeh banget dengan Google Search Console. Apa bedanya? Ya nggak beda. Google Search Console ini adalah nama baru dari Google Webmaster Tool. Jadi, Mei 2015 kemarin, Google melakukan re-branding dan mengubah nama Google Webmaster Tool menjadi Google Search Console. Ibarat orang, dia mempercantik diri dan ganti nama, tapi ya pada dasarnya sama.

Google Search Console atau yang dulunya Google Webmaster Tool adalah layanan gratis yanb disediakan oleh Google untuk membantu kita para pemilik situs atau blog untuk memantau dan mempertahankan keberadaan blog kita di hasil pencarian Google.
Apa pentingnya?

Penting banget. Google Search Console ini akan memberikan data valid tentang apa-apa saja yang terjadi di dalam blog kita. Jadi, kita bisa nih mengenali dari mana saja pengunjung kita datang, konten apa yang mereka sukai, dari mana mereka datang, dan lain-lain. Data ini tentu berguna sekali untuk meningkatkan kualitas blog. Kita jadi tahu, pengunjung tuh sukanya baca apa sih? Dengan ini, next kita bisa mengembangkan konten berdasarkan apa sih yang pengunjung suka dari artikel nano-nano yang kita tulis. Oya, dari Google Search Console ini, kita juga bisa tahu error apa saja yang ada pada blog kita. 

Gimana cara daftarnya?


Caranya gampang kok. Kalian bisa ikuti tutorial berikut ini.

1. Buka Google Search Console di sini



2. Klik Start Now, lalu login dengan akun Gmail kalian. Pastikan sudah punya dulu ya. Kalau belum, silakan buat dulu di sini. 




3. Isi URL blog pada tempat yang disediakan, lalu klik [Add Property]



Apa perlu verifikasi?


Setelah daftar coba cek Setting, cek apakah akunmu sudah terverifikasi atau belum.


Selama saya pernah mencoba sih, setelah daftar akun saya sudah terverifikasi secara otomatis dengan Google Searc Console. Tapi sekiranya, akunmu belum terverifikasi, ada beberapa cara yang bisa diikuti. Saya akan mengambol 3 cara termudah yang bisa kamu ikuti seandainya akunmu belum terverikasi.

Caranya sama-sama mudah kok dengan cara daftar Google Search Console. Untuk verifikasi ini, ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Kamu tinggal pilih cara mana yang menurutmu paling mudah. 

Cara ke-1: Gunakan Akun Google Analytics



1. Klik bagian Google Analytics, lalu pastikan script Tracking ID sudah terpasang di blog.

2. Klik [Verify]. 

Cara ke-2: HTML tag



1. Klik bagian HTML Tag, lalu copy paste script yang muncul ke bagian HTML template blog, di bawah tag <head>, seperti Google Analytics sebelumnya.

2. Klik [Verify] 

Cara ke-3: Verifikasi blog Blogspot


1. Pada dasbor blog, klik Setting > Search Preferences > Google Search Console.

2. Klik [Edit]

3. Akan muncul halaman Google Search Console, klik [Add a Property] 



4. Isikan seperti langkah yang sudah dijelaskan sebelumnya.

Setelah verifikasi, kamu bisa mengecek apakah blogmu sudah benar-benar terhubung dengan Google Search Console atau belum dengan berkunjung ke sini. Ini adalah antarmuka Google Search Console.

Apa saja sih yang bisa kita dapatkan dari Google Search Console?

Kalau tanya apa benefitnya, jawabnya banyak. Kita bisa mengindentifikasi halaman-halaman mana saja yang menduduki ranking tertinggi di Google, paling banyak diklik pengunjung, mana yang sudah terindeks dan mana yang belum, mana yang paling banyak mendapatkan backlink dan external link. Selain itu, kita juga bisa menemukan rata-rata jumlah klik (CTR – Clickthrough Rate) di blog kita dan memonitornya sepanjang waktu.

Hmmm… apalagi ya? Banyak. Kamu bisa mulai ngulik-ngulik sendiri dan mencari puing-puing manfaat dari install Google Search Console ini ke blogmu.

Jadi? Tunggu apalagi. Yuk, install Google Search Console. 


with love,



Jan 15, 2019

Tutorial Memasang Google Analytics ke Blog (untuk Pengguna Blogger)


Google Analytics itu penting nggak penting sih. Buat yang cuma pingin nulis aja di blog, tanpa ada target traffic sama sekali sih rasanya nggak masalah juga nggak pasang Google Analytics. Tapi kalau kamu pingin tahu seberapa optimal sih tulisan yang kamu buat itu ngena ke pembaca maka kamu harus mulai mempertimbangkan ini. Jadi, nggak bisa kita mengandalkan data statistik dari bawaan blog aja. Sebisa mungkin sih install Google Analytic di blog.

Caranya gimana?

Tenang, kali ini saya akan berbagi cara untuk memasang Google Analytics ini di blog kita. For your information, tutorial ini hanya untuk pengguna platform Blogger saja ya.

1. Sign up

Kalau kamu baru pertama kali menggunakan Google Analytics dengan akun google yang kamu miliki, kamu bisa mulai mendaftarkan akunmu terlebih dahulu ke sini.



Kemudian, isikan data yang dibutuhkan oleh Google Analytics, seperti nama pengguna kita, nama blog yang kita punya, URL, dll.



Pastikan semua data telah sesuai dengan kita. Lalu, klik Get Tracking ID.



Seperti biasa, nanti akan keluar policy yang harus kita perhatikan dan baca secara seksama sebelum disetujui. Kalau sudah paham dan setuju, silakan klik I Accept 



2. Copy Tracking ID ke Blog

Setelah kamu persetujuan itu, kamu akan terhubung pada laman Google Analytucs. Di situ, kamu akan mendapatkan Tracking ID yang nantinya dapat kamu hubungkan ke blog kamu. Copy Tracking ID yang kamu dapatkan dari Google Analytics-mu. Lalu, buka dashboard blogmu dan paste pada Setting > Others > Analytics Web Property ID. Jangan lupa untuk menyimpan perubahan yang telah kamu buat.

Di sini, kamu akan mendaptkan Tracking ID. Silakan copy ID tersebut.
Masuk ke blog dan paste ID tersebut di sini.

 

3. Cek apakah blogmu sudah terhubung dengan Google Analytics

Secara tampilan, tidak akan ada perubahan apapun antara sebelum menggunakan Google Analytics dan tidak. Pada bagian dashboard blog sekali pun tidak aka nada tampilan apapun yang menunjukkan adanya tambahan data statistik dari Google Analytics. Untuk mengecek apakah blogmu sudah terhubung dengan Google Analytics atau belum, kamu harus memantau dari akun Google Analyticsmu sendiri.

Masuk ke Google Analytics. Klik home. Buka blogmu dengan browser apapun. Cek jumlah active users right now yang ada pada Google Analytics. Jika menunjukkan angka 1, artinya blogmu sudah terhubung dengan Google Analytics. Angka 1 ini menunjukkan bahwa ada orang yang sedanv melihat blogmu, dalam hal ini ya kamu sendiri.

Jika sudah terhubung, akan muncul angka 1 ketika kamu membuka blogmu.


Bagaimana? Mudah sekali, bukan? Kalau kamu memang sedang dalam upaya untuk menaikkan traffic blog dan meningkatkan kualitas blog, saya rekomendasikan kamu untuk segera install Google Analytics ini. Ada banyak sekali data yang dapat kamu pakai untuk mengukur performa blogmu. Ini akan memudahkanmu untuk meningkatkan lagi performa blog, baik dari sisi konten, waktu loading, atau yang lain. Selamat mencoba.


with love,


Tulisan ini diikutsertakan dalam One Day One Post bersama Estrilook Community.
#Day15 #ODOP #EstrilookCommunity

Jan 14, 2019

3 Alasan Penting Kamu Harus Install Google Analytics untuk Blogmu


Gara-gara ODOP bareng Estrilook Community, jadi muncul banyak sekali pertanyaan seputar blogging. Sampailah pada topik tentang Google Analytics ini. Sebetulnya, kalau dibilang pakar banget ya nggak sih soal ini. Saya pun baru-baru ini aja ngulik dan mencari tahu lebih dalam. Kemudian nemu hal yang bikin saya merasa tertipu. Dari situ, saya jadi lebih rajin lihat Google Analytics dibanding statistik dari blog.

Pertama kali tahu Google Aanalytics, sebetulnya saya juga nggak paham banget ini apaan. Dulu, pasang ini karena baca artikel kalau Google Analytic dan Webmaster harus dipasang di blog. Jadilah saya ngoprek sana sini, cari tahu sana sini, sampai akhirnya saya jadi nggak gelap-gelap amat soal Google Analytic.

Waktu topik ini mencuat di Estrilook Community, saya baru sadar kalau ternyata yang nggal tahu itu juga banyak. Apa yang saya alami dulu juga dialami oleh beberapa teman yang mulai belajar blogging. Akhirnya, saya mikir, kenapa nggak dibuati artikelnya aja? Tentu saja supaya orang-orang yang mau belajar Google Analytics ini pada tahu isinya apa sih sebetulnya. Gitu.

Oke, nggak usah panjang-panjang ya intronya. Kita langsung aja kenalan dengan Google Analitycs ini.

Apa sih Google Analytics itu?

“Mbak Lel, Google Analytics itu apa? Makanan jenis apa?”



Bhaiq. Pelan-pelan ya..

Jadi, Google Analytics itu adalah layanan gratis yang dikasih oleh Google untuk menampilkan statistic pengunjung situs web. Mudahnya sih begitu. Kalau kita mau main profesyenel blogger, ya kita harus tahu statistic pengunjung blog kita gimana. Dari statistik ini, kita bisa tahu, apakah blog kita disukai? Apakah blog kita banyak yang cari? Apakah blog kita ngasih informasi yang diperlukan oleh orang lain? Dan masih banyak lagi. Ada banyak data yang bisa kita amati dan kumpulkan dari Google Analytics ini. Nah, data ini nih yang nanti kita pakai untuk meningkatkan kualitas artikel kita.

“Ooo artikel kayak gini lho yang bagus dan disukai orang.”

“Ooo kalau artikel kayak gini orang males baca.”

Dan seterusnya.

Kenapa Harus Pasang Google Analytics?

Kenapa sih kita harus repot-repot pasang Google Analytics? Kan dari platform blog kita juga sudah ada. Kenapa sih harus repot-repot install? Kalau nggak install kenapa? Ini nih, 3 alasan kenapa kamu harus banget install Google Analytics.

1. Datanya bisa dijadikan standar ukuran

Mungkin, ada yang mikir gini, “kalau ada statistik bawaan blog, kenapa juga harus pasang Google Analytics?” Dan kalau sudah pernah membandingkan data statistik antara blog dan Google Analytic yang lumayan jauh. Pasti milih pakai statistik di blog aja. Lebih bikin bahagia karena angkanya lebih tinggi.

Tapi, tahukah kaliah dari mana data-data yang menyilaukan itu berasal? Ternyata jumlah statistik diblog kita ini nggak murni dari pengunjung yang bener-bener mengunjungi blog kita. Tapi ada data boots spam dan kunjungan kita sendiri. Jadi, kalau kita berkunjung ke blog kita sebanyak 100 kali ya pageviews kita bosa 100. Padahal, sebenernya nggak ada yang berkunjung. Kita aja yang iseng bolak-balik keluar masuk blog. Selain kunjungan kita sendiri, juga ada boots spam. Jumlah boots spam ini bisa banyak banget

Hal yang paling bikin nyesek adalah pageview di statistik bawaan blog itu seringnya nggak sesuai. Ketika blog bilang 1000 pengunjung. Bisa aja lho ternyata cuma 100 aja. Kan nyesek ya.

Pakak WordPress juga nggak ngejamin lho. Iya sih, dia sudah tidak menghitung jumlah kunjungan kita. Tapi tetap saja, dia masih bisa menghitung boots spam sebagai pengunjung. Padahal secara real tidak ada.

Jangan tanya ini blog siapa. Rahasia pokoknya, Ini data statistik bawaan blogger. Lihat pageview-nya

Bandingkan dengan pageviews dari Google Analytics. Jauuuh banget.

2. Data lebih lengkap dibanding statistik bawaan blog

Kalau di Blogger, kita hanya bisa memantau data statistik dari sedikit item. Ada pageview baik secara keseluruhan mapun post, ada traffic source, dan asal audience kita yang kadang suka ngaco. Masa iya sih blog kita sampai ke Amerika?

Di Googoe Analytics, kita bisa dapatkan lebih. Bukan hanya sekedar pageview saja. Ada bounce rate, jumlah page per session, ada average session duration, dan masih banyak lagi. Kalian bisa jelajahi untuk explore lebih jauh.

3. Lebih mudah download menjadi laporan

Untuk sponsor post, biasanya kan diminta laporan traffic kita kayak gimana kan? Nah, kalau pakai Google Analytic ini bisa lebih mudah. Kita bisa create laporan dari Google Analytics ini. Caranya, masuk ke Behavior >Site Content > All Pages, lalu search artikel yang mau dilaporin. Kalau sudah, klik, terus langsung export to PDF. Sudah. Selesai. Semudah itu. Nah, PDF itu yang nanti dikirim ke klien kita.



Gimana? Gimana? Makin mantap pakai Google Analytic kan? Jadi, tunggu apa lagi? Buruan install.
Happy blogging


with love,



Tulisan ini diikutsertakan dalam One Day One Post bersama Estrilook Community.
#Day14 #ODOP #EstrilookCommunity

Jan 13, 2019

Siklus Menstruasi Tak Teratur, Bisa Hamil Nggak, Ya?



Pertanyaan paling nggak enak setelah menikah adalah, “kapan punya anak?” atau, “sudah isi?” Padahal ya, bukan kita lho yang menentukan apakah di dalam rahim kita itu muncul dedek jabang bayi atau nggak. Setelah muncul pun, bukan kita juga yang menentukan apakah dia akan lahir di dunia ini atau nggak. Para pengantin baru di mana pun dia berada hanya mampu mengusahakan dengan upaya terbaik yang mereka bisa lakukan. Tapi semisal belum juga punya momongan, itu di luar kuasanya.

Faktor yang paling besar mempengaruhi proses kehamilan seorang wanita adalah kapan dia mengalami ovulasi. Kalau perempuan tidak mengalami ovulasi, pembuahan tidak akan terjadi. Artinya, ya nggak bakalan hamil juga. Nah, ovulasi ini bisa ditentukan dengan menandai siklus menstruasi kita. Misal, Bunga punya siklus menstruasi yang teratur per 28 hari. Waktu ovulasi ini ditentukan di pertengahan siklus menstruasi. Jadi, kalau siklus menstruasinya Bunga 28 hari, ovulasi terjadi di hari ke-14. Gampang, kan?

Gampang dong. Nah, dengan pola semacam ini, orang-orang yang punya siklus menstruasi yang sama akan memiliki periode menstruasi sebanyak 11-13 kali dalam setahun. Artinya, peluang hamilnya juga antara range tersebut.

Permasalahannya, bagaimana kalau siklus menstruasi kita tidak teratur? Tentu saja peluang hamilnya juga jadi lebih sedikit dibanding mereka yang siklus menstruasinya teratur.



Siklus menstruasi yang tidak teratur menunjukkan bahwa wanita itu tidak berovulasi secara konsisten. Pada kasus tertentu, bahkan tidak berovulasi sama sekali. Ini yang membuat perencanaan kehamilan jadi lebih sulit.
Tapi jangan putus asa dulu. Saya aja nggak putus asa kok. Hehehe.. Siklus menstruasi yang tidak teratur itu bukan justifikasi apakah wanita itu mandul atau tidak. Jadi, selama kita masih mengalami menstruasi, artinya peluang hamil itu masih ada.
Terus gimana caranya meningkatkan peluang kehamilan? Ini 5 usaha yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan peluang kehamilan.

1. Terapkan pola hidup sehat



Hal yang dapat mempengaruhi lama siklus menstruasi kita adalah hormon. Nah, keseimbangan hormon ini akan amat sangat dipengaruhi oleh kesehatan tubuh dan kondisi psikologi kita. Sedang stress atau tidak. Pola makannya bagaimana? Dan lain-lain.

Jadi, kalau kita pingin meningkatkan peluang kehamilan kita, mulailah untuk mengubah pola hidup kita. Kalau dulunya malas-malasan buat olahraga dan mengkonsumsi makanan sehat, kita ubah mulai sekarang. Lakukan olahraga rutin setiap hari. Mau lari pagi, jalan-jalan keliling komplek sambil beli sayur, senam, atau apapun itu silakan. Konsumsi buah dan sayur juga jangan terlewat. Perhatikan pula setiap kandungan nutrisi yang masuk ke tubuh kita. Perbanyak makanan yang bisa meningkatkan kesuburan kita.

2. Lengkapi dengan suplemen peningkat kesuburan



Selain menjaga pola makan, konsumsi suplemen peningkat kesuburan juga boleh lho. Malah bagus karena dia punya kandungan vitamin pranetal yang kaya. Suplemen ini juga bisa digunakan untuk menyeombangkan hormon.

Saya sudah lakukan ini. Makanan sudah jarang banget beli di luar. Biasanya masak sendiri dan pilih makanan-makanan sehat. Sayur dan buah diusahakan selalu tersedia. Saya juga mengkonsumsi Vitamin E yang 400 IU. Olahraga juga, walaupun nggak bisa dibilang teratur banget sih. Dan alhamdulillah, siklus menstruasi saya membaik setelah sekian tahun lamanya nggak karu-karuan. Sudah 3 bulan ini siklusnya sama. Masa menstruasi yang awalnya 9-11 hari juga sudah berkurang.

3. Ketahui masa subur setiap siklus



Siklus menstruasi yang tidak teratur memang akan menyulitkan kita untuk menentukan kapan waktu ovulasi pada setiap siklusnya. Tapi, jangan khawatir. Kita bisa kok mengetahui kapan sih waktu paling subur kita. Caranya dengan menandai kalender kita setiap kali menstruasi. Lacak waktu kapan kita mulai menstruasi hingga dapat menstruasi lagi.

Rekam jejak ini, bukan hanya berfungsi agar kita tahu kapan kita mengalami ovulasi, tapi juga bisa dijadikan bahan untuk konsultasi ke dokter jika nanti diperlukan. Oya, rekam jejak ini harus dilihat dari data rekam selama beberapa bulan ya. Minimal 3 bulan. Lebih bagus lagi kalau menggunakan data 6 bulan terakhir.

Begini caranya mengetahui kapan masa subur kita. Dari rekam jejam siklus menstruasi kita, temukan siklus menstruasi rata-rata. Lalu, kurangi 17 dari siklus terpendek dan 11 dari siklus terpanjanh. Misalnya, jika siklusmu adalah 28 hari di bulan ini, 21 hari di bulan berikutnya, dan 32 hari di bulan berikutnya lagi, maka kurangi 17 dari siklus terpendek (21 hari) dan 11 hari dari siklus terpanjang (32 hari). Dari contoh ini, kamu dapat mendapati hari paling suburmu terletak antara hari ke-4 dan 21 dari siklus menstruasimu.

4. Atur frekuensi hubungan seks dengan pasangan



Kehamilan itu hanya bisa terjadi jika terjadi pembuahan. Dan proses pembuahan ini hanya bisa dilakukan jika kita melakukan hubungan seks dengan pasangan. Kalau kita mau cepat hamil, maka kita juga perlu memperhatikan frekuensi saat berhubungan seks dengan pasangan.

Sejumlah studi mengatakan bahwa peluan hamil akan meningkat ketika kita melakukan hubungan seks satu kali dalam 2 hari dalam sebulan. Ini bisa dilakukan jika kita tidak tahu persis kapan masa ovulasi kita. Tentu saja, faktor masalah kesuburan pria juga akan mempengaruhi ya. Jadi, tidak bisa salah satu saja. Harus saling.

Sebagai informasi, sel telur wanita hanya bisa bertahan hidup selama kurang dari 24 jam setelah dilepaskam dari folikel rahim. Sedangkan sperma, dia bisa bertahan hidup di saluran reproduksi wanita selama 3-5 hari, tergantung kualitas dan kuantitas lender serviks kita. Jadi, berhubungan seks 1 atau 2 hari sebelum ovulasi itu akan memberikan pasokan sperma hang sehat dan segar yang mampu menempel di tuba fallopi sembari menunggu sel telur dilepas.

5. Doa



Setelah 4 usaha tadi kita lakukan, jangan lupa juga untuk terus berdoa memohon dimudahkan dalam mendapatkan keturunan. Bagaimana pun juga, anak itu adalah amanah dan juga rizki dari Allah. Kapan Allah akan memberi, kita tidak pernah tahu. Jadi, perbanyak doa agar dimudahkan dan dipantaskan untuk menerima amanah baru sebagai orang tua.

Itu tadi 5 tips yang bisa kita upayakan untuk meningiatkan peluang hamil. Manusia berusaha dan Allah-lah Yang Maha Berkehendak. Selamat mencoba.


with love,



Tulisan ini diikutsertakan dalam One Day One Post bersama Estrilook Community.
#Day12 #ODOP #EstrilookCommunity

Jan 12, 2019

Cara Mudah Mendesain Header Blog dengan Menggunakan Canva



Selain template yang digunakan, header blog merupakan salah satu kunci yang membuat blog bisa tampak lebih menarik. Sayangnya, untuk mengubah header blog yang baru butuh effort lebih. Faktanya, kita tidak bisa sembarangan asal memasukkan gambar. Ukuran yang tidak pas hanya akan memperburuk tampilan blog kita. Kali ini saya akan berbagi cara mudah mendesain header blog dengan menggunakan Canva.

1. Cari tahu ukuran header blog yang pas dengan template pilihan

Ketika kita menginstall template baru, biasanya blog kita akan dipasangi oleh header bawaan dari template. Tentu saja jika kita menggunakan header ini, tidak akan sesuai dengan judul blog kita. Tapi tunggu, jangan terburu-buru untuk menghapusnya. Header blog bawaan dari template ini bisa kita pakai untuk mencari tahu ukuran header pengganti yang nanti akan kita pakai.

Caranya, klik kanan pada header. Klik inspect.



Kalau sudah tampil seperti ini, cari tahu ukuran header yang bisa dipasang pada blog kita.



2. Buka Canva

Pilih pilihan desain yang sesuai dengan size header blog tersebut. Kamu bisa membuat custom size dengan memasukkan angka weight dan height sesuai dengan size header blogmu. Atau, kamu juga bisa menggunakan pilihan facebook cover untuk mendesain blog. Untuk header blog yang saya pakai ini, saya menggunakan facebook cover untuk mendesain header blog saya.

 

3. Desain header blog sesuai dengan keinginanmu, lalu download



4. Pasang header yang kamu buat

Buka dashboard blogmu.  Buka layot atau tata letak. Kemudian klik edit pada bagian header hingga muncul tampilan seperti ini.



Selanjutnya, masukkan header yang tadu sudah kita buat menggunakan Canva dengan cara klik Choose File lalu pilih gambar. Jika gambar telah terunggah, maka akan keluar tampilan seperti ini.



Pada bagian placement, pastikan kamu sudah memilih Instead of title and description agar judul dan deskripsi blog bisa tersembunyi di dalam gambar.

5. Simpan

Selesaii.. Mudah sekali bukan? Kini kamu sudah memiliki header baru yang super cantik tanpa perlu repot-repot mencari-cari ukuran yang pas. Selamat mencoba!


 with love,

 

Tulisan ini diikutsertakan dalam One Day One Post bersama Estrilook Community
#Day12 #ODOP #EstrilookCommunity